Senin, 01 Februari 2016

Si Unik Jokowi: The First

Pada artikel sebelumnya yang berjudul Si Unik Jokowi, yang menjabarkan beberapa keunikan-keunikan dari Presiden Jokowi, dari antar keunikan itu salahnya adalah The First. Pada arikel ini maka akan dijelas apa saja yang membuat Presiden Jokowi bisa memiliki keunikan The First.

Presiden Pertama yang bukan ketua umum partai Selama ini, seringnya Presiden Indonesia selalu berasal dari ketua umum partai yang mengusungnya, namun pada tahun 2014 kemarin, Presdiden Jokowi menjadi Presiden Pertama yang bukan merupakan ketua umum partai, tentu ini akan berdampak akan banyak hal, banyak yang menganggap Beliau akan dikuasai atau bisa disetal-setel oleh ketua umum yang mengusungnya. Tidak hanya sampai disitu saja, Pendamping Beliau, Pak Jusuf Kalla yang saat pemilihan juga bukan termasuk ketua umum partai tertentu. Mungkin banyak yang melihat kerja keras dan rekam jejak dari mereka berdua sehingga mereka bisa terpilih dalam persaingan yang sengit.

Presiden Pertama yang disebut boneka atau petugas partai Saat pertama berjabat sebagai Presiden, mungkin julukan yang paling sering didengar itu kalau Beliau itu merupakan Presiden Boneka, karena Beliau bukan ketua umum partai. sehingga banyak yang menganggap bahwa Beliau itu merupakan mainan dari ketua umum yang mengusungnya, parahnya lagi dalam sebuah rapat Beliau pernah disebut sebagai petugas partai oleh ketua umumnya sendiri. Ini pertama kali terjadi di Indonesia saat seorang Presiden dijuluki boneka oleh rakyat dan petugas partai oleh ketua umum yang mengusungnya, ini menjadi keunikan tersendiri bagi Presiden Jokowi. Selain itu, melalui hasil kerjanya dan keunikan Beliau yang lain(Koppig) berhasil menunjukkan bahwa Beliau itu bukan Presiden Boneka ataupun petugas partai

Presiden Pertama yang diramal negatif oleh wakilnya sendiri Mungkin tidak lupa dalam ingatan kita semua, pada tahun 2014 saat masih masa-masa sebelum pilpres, ada pernyataan negatif yang keluar dari mulut Pak JK yang sekarang menjadi wakil presiden mendampingi Presiden Jokowi. Pak Jk mengatakan kalau negara Indonesia akan hancur kalau dipimpin oleh Pak Jokowi, tentu itu sangat mengagetkan banyak pihak pada saat itu. Namun belakangan, nampaknya ada strategi terselubung antara mereka berdua pada saat itu meskipun saat itu masih calon, strateginya nanti akan kita bahas pada artikel lainnya.

Presiden Pertama yang berani membongkar mafia Mungkin sudah menjadi rahasia umum bahwa banyak mafia yang bersarang di sendi-sendi Indonesia yang tanpa bisa dilihat secara kasat mata yang mengoroti uang negara, ibarat kentut yang berbau tapi tidak terlihat begitulah para mafia beraksi di Indonesia, terasa tapi tidak kelihatan. Mungkin itulah keahlian para mafia. Namun, sejak Presiden Jokowi memimpin, nampaknya mafia itu semakin terlihat. beberapa mafia yang berhasil dibongkar seperti petral yang merupakan mafia migas, pelabuhan dan Freeport.

Presiden Pertama yang mengunjungi anak dalam Meskipun Indonesia sudah merdeka selama 70tahun, belum pernah ada Presiden yang mengunjungi anak dalam yang berada di Jambi, rakyat Indonesia yang diabaikan selama 70tahun. Namun, pada tahun 2015, Presiden Jokowi mengunjungi anak dalam yang berada di Jambi, dan Presiden Jokowi pun berdialog dengan anak dalam tanpa ada jarak antara Presiden ataupun rakyat.

Aksi ini sempat mendapat fitnahan dari orang-orang yang mencurigai keaslian dari foto yang diambil media, yah.. entah apa yang dipikirkan orang-orang yang rela menfitnah seorang Presiden.

Presiden Pertama yang menterinya tidak malu makan di warteg Pada umumnya pejabat negara di Indonesia akan merasa gengsi untuk makan di warteg, Namun, hal yang tidak terduga dilakukan oleh menteri kabinet kerja Presiden Jokowi, Menteri Perindustrian Saleh Husin serta Menteri Tenaga Kerja Muhammad Hanif Dhakiri bersama deengan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid tertangkap kamera sedang menyantap makanan di warteg, dan tindakan ini tentu berbanding terbalik dari pernyataan seorang DPRD yang merasa tidak pantas seorang anggota DPRD makan di warteg dan berharap bisa makan lobster.

Lagi-lagi, aksi yang dilakukan oleh para menteri ini, dianggap sebagai pencitraan, entah benar atau tidak kembali tergantung yang menilai.

Presiden Pertama yang hasil kerjanya tidak memanjakan rakyat dan tidak kelihatan Selama ini, pada pemerintahan yang sebelumnya rata-rata lebih memfokuskan pembangunannya di Pulau Jawa saja, dan daerah-daerah di luar Jawa sering kali pembangunannya hanya ada kadarnya saja, terutama daerah-daerah timur atau daerah perbatasan sering kali terabaikan dan ini menyebabkan ketidak rataan pembangunan dan kesenjangan sosial. Namun demikian, saat ini di bawah pemerintahan Presiden Jokowi, pembangunan lebih terfokus keluar Jawa, ini mengakibatnya banyak hasil kerjanya yang tidak terlalu kelihatan, sehingga banyak menganggap kalau Beliau itu presiden gagal. Kalau kita telusuri dengan serius justru kita dapat melihat banyak hasil kerja Beliau yang sudah berjalan hanya menunggu waktu untuk selesai yang selama ini jarang diberitakan atau diketahui yang hasilnya bahkan belum pernah dilakukan Presiden-Presiden Sebelumnya , beberapa diantaranya seperti : pembangunan 13 bendungan yang sudah mulai dikerjakan di tahun 2015 beberapa diantaranya Bendungan Raknamo di Kupang, Pidekso di Wonogiri, Logung di Kudus, dll, dan untuk selanjutnya masih ada 49 bendungan yang akan di bangun lagi. Hingga Maret 2015, tercatat banyak kenaikan hasil produksi pertanian seperti padi sebesar 6.64%, Jagung 8,725% dan 4,59%. Selain itu, juga ada penambahan sawah baru di tahun 2015 kemarin. Pembangunan Trans Kereta Apa Di Luar Pulau Jawa seperti Trans Sumatra, Trans Sulawesi, Trans Kalimatan dan Trans Papua. Dan masih banyak lagi yang kalau disebutkan akan sangat panjang, sekali lagi ini semua sudah proses pembangunan, bukan rencana lagi tapi memang masih butuh waktu untuk penyelesaiannya. dan memang butuh kesabaran untuk menuai hasil.

untuk lebih jelas untuk melihat hasil kerja Beliau, bisa klik di Hutang 1 tahun Jokowi 32 tahun Soeharto

Presiden Pertama yang RAPOPO Presiden Jokowi mungkin bisa menjadi Presiden yang paling banyak mendapat hinaan dan fitnahan dari rakyatnya sendiri, hinaan dan fitnahan yang sering dianggap kritikan bagi orang-orang yang tidak bisa membedakan antara kritikan dan hinaan, yang tertuju kepada Beliau. Meskipun sering dituduh Presiden Boneka, Beliau tetap senyum-senyum saja diam dan tidak membuat Beliau patah semangat dalam bekerja membangun Bangsa.

Selain itu, Meskipun Beliau sudah bekerja keras, dan banyak yang menganggap Beliau belum menunjukkan hasil kerja yang instant yang mampu memanjakan rakyat, tapi Beliau tetap fokus untuk bekerja tanpa memandang apa yang dipikirkan orang-orang yang ingin dimanjakan dengan hal-hal instant, dan tetap hadapi dengan senyum, dan ketika ditanya tanggapan terhadap hinaan dan fitnahan yang ditujukan ke Beliau,

Beliau hanya menjawab "Rapopo, itu karakter", yang artinya tidak apa-apa dan memang itu karakter dari penghina dan pengfitnah itu sendiri jadi tidak perlu dipermasalahkan.

Sering kali kita lupa kalau Presiden juga manusia biasa, punya keterbatasan dan kekurangan, Presiden bukanlah superman yang bisa terbang kesana kemari dan memiliki kekuatan tak terbatas, Presiden juga bukan Iron Man yang memakai pakaian besi dan dengan teknologi di dalamnya, Beliau hanya manusia biasa yang terpilih menjadi Presiden karena hasil kerja keras Beliau, dan saat ini pun Beliau bekerja keras untuk membangun Indonesia, mungkin memang masih kurang sempurna, Beliau tetaplah Presiden, kita sebagai rakyat semestinya mendukung dan membantu Beliau dengan kritikan yang bijak, kritikan yang membangun dan bukan sebaliknya dengan hinaan-hinaan yang dianggap kritikan yang tidak bisa disamakan.

Secangkir Teh Hangat untuk Pak Jokowi, Tetap semangat dan teruslah berjuang demi bangsa Indonesia...

Syalom...


http://secangkirtehhangat.com/artikel/2016/02/01/si-unik-jokowi-the-first/

Related Post / Klik Gambar Di Atas "Artikel-Artikel" :